Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
BNPB utamakan perbaikan tanggul jebol di Bekasi, cegah banjir susulan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-13 01:20:40【Tempat Makan】070 orang sudah membaca
PerkenalanTanggul sementara dari karung berisi pasir yang dipasang tim petugas gabungan untuk mengantisipasi b

BNPB telah menyalurkan bantuan material berupa 150 kubik pasir dan 5.000 geobag untuk perbaikan tanggul sementara di wilayah terdampak
Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memprioritaskan perbaikan tanggul jebol di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, untuk mencegah banjir susulan setelah genangan di sejumlah wilayah mulai berangsur surut.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari di Jakarta, Rabu, mengangakan perbaikan tanggul menjadi langkah utama pada masa transisi darurat menuju pemulihan pasca-banjir.
“BNPB telah menyalurkan bantuan material berupa 150 kubik pasir dan 5.000 geobaguntuk perbaikan tanggul sementara di wilayah terdampak,” kata Abdul Muhari.
Baca juga: 3.548 warga Kabupaten Bekasi terdampak banjir
BNPB mengkonfirmasi banjir yang sempat melanda tujuh kecamatan di Kabupaten Bekasi itu sejak Jumat (31/10) kini hanya tersisa di Kecamatan Sukatani.
Tim gabungan yang terdiri atas BPBD, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Dinas Lingkungan Hidup, dan Kodim 0509 Bekasi, masih bekerja di lapangan.
Selain memperkuat tanggul, BNPB juga menurunkan dua alat berat untuk mempercepat pembersihan material lumpur dan memperlancar aliran sungai. Dari BBWS, enam alat berat tambahan dikerahkan untuk mempercepat proses normalisasi sungai.
Baca juga: Tujuh kecamatan di Bekasi terendam banjir luapan Kali Cikarang
Abdul Muhari menyebut upaya pembersihan dan penguatan tanggul dilakukan bersamaan dengan distribusi bantuan logistik dan peralatan kebersihan untuk warga terdampak.
“BNPB memastikan dukungan logistik, seperti makanan siap saji, selimut, matras, tenda keluarga, dan hygiene kit,terus disalurkan hingga situasi benar-benar pulih,” ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai agar tetap waspada terhadap potensi hujan deras di hulu serta melapor segera jika ditemukan kerusakan tanggul atau aliran sungai yang tersumbat.
Baca juga: Bupati Bekasi instruksikan percepatan penanganan banjir
Suka(19187)
Sebelumnya: Mencipta karya bermakna tanpa menghamba pada algoritma
Selanjutnya: Kiat menghindari penyakit semasa banjir
Artikel Terkait
- Sulsel proyeksikan surplus beras 2 juta ton di 2025
- Ini yang terjadi jika makan cokelat sebelum tidur
- Kunjungi industri farmasi, WHO dorong kolaborasi penguatan fitofarmaka
- Kemendag buka akses ekspor kuliner Indonesia ke lima negara
- BPBD DKI sudah bersiap hadapi potensi terjadinya banjir rob
- Menemukan Shanghai tempo dulu di Jakarta Pusat
- Dinkes Sumsel temukan 390.354 kasus ISPA hingga September 2025
- Refleksi Hari Pangan Sedunia, "Berilah kami makanan secukupnya"
- Wabup Lambar ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
- Pengelola SPPG sampaikan permintaan maaf atas insiden keracunan masal
Resep Populer
Rekomendasi

Wabup Lambar ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG

Hujan di Jakarta mengandung mikroplastik, BRIN ingatkan polusi langit

Dinkes Sumsel temukan 390.354 kasus ISPA hingga September 2025

Pemprov Sumut turunkan tim tangani dugaan keracunan MBG di Toba

Baru tiga SPPG kantongi SLHS, Pemprov DIY ungkap kendalanya

Prabowo perketat SOP MBG, cegah insiden keracunan hingga "zero" kasus

Pemkot Bandarlampung sebut belum ada rekomendasi SLHS ke dapur MBG

Rayakan Hari Pangan Sedunia 2025, dengan kurangi food waste